Ber-ILMU untuk Ber-AMAL


“Maka ilmuilah (ketahuilah)! Bahwasanya tiada sesembahan yang berhak disembah selain Allah dan mohonlah ampunan bagi dosamu” (QS. Muhammad: 19)

Ilmu merupakan suatu hal wajib yang harus dimiliki seorang muslim. Ilmu adalah cahaya bagi hati nurani, kehidupan bagi ruh, dan bahan bakar bagi perilaku. Menuntut ilmu itu termasuk bagian dari ibadah. Bahkan saking pentingnya ilmu, Nabi Muhammad SAW bersabda dalam sebuah hadits: “Menuntut ilmu itu merupakan kewajiban bagi setiap Muslim”.
Betapa pentingnya ilmu bagi manusia, kita diwajibkan mempelajari dan memperdalam sesuai kemampuan kita. Ilmu Allah adalah sebaik-baik ilmu. Dan barangsiapa mempelajari ilmu (agama dan Al Qur’an) merupakan sebaik-baik insan. Rasulullah bersabda: “Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari Al Qur’an dan mengajarkannya” (HR Bukhori)
Selain itu, Ilmu juga menghindarkan kita dari laknat Allah SWT, Rasulullah bersabda: “Sesungguhnya dunia itu terlaknat, terlaknat segala isinya, kecuali zikir kepada Allah dan amalan-amalan ketaatan, demikian pula orang yang alim atau yang belajar” (HR. Tirmidzi)
Seperti yang telah disebutkan bahwa ilmu itu adalah cahaya bagi manusia, cahaya akan menuntun saat berada di kegelapan. Tanpa ilmu, amalan yang kita lakukan pun tidak akan sesuai dengan syariat Islam. Amalan yang dilakukan tanpa dasar-dasar yang benar.

Ibnu Qayyim berkata:
“Orang yang beramal tanpa ilmu bagai orang yang berjalan tanpa ada penuntun. Sudah dimaklumi bahwa orang yang berjalan tanpa penuntun akan mendapatkan kesulitan dan sulit untuk selamat. Taruhlah ia bisa selamat, namun itu jarang. Menurut orang yang berakal, ia tetap saja tidak dipuji bahkan dapat celaan.”

‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziz juga pernah berkata,
“Siapa yang beribadah kepada Allah tanpa didasari ilmu, maka kerusakan yang ia perbuat lebih banyak daripada maslahat yang diperoleh.”

Lalu ilmu apa yang lebih dulu dipelajari?
Ilmu agama, karena ilmu agama seperti Al Qur’an, Akhlaq, Fiqh, Tauhid, dll yang akan menuntun kita pada amalan-amalan sholih. Amalan sholih inilah yang akan menimbulkan ketaqwaan pada diri kita. Semoga Allah selalu menuntun hamba-hamba-Nya dengan cahaya hikmah-Nya. Aamiin.


[AMK-KMIP]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KMIP: Wadah Berorganisasi dan Menjalin Persaudaraan

Ulang Tahun, Tradisi Jahiliyah

Indahnya Ukhuwah Islamiyah